Jarni sujarni | 27 Mei, 2018 | Jawa Barat
Studi lapangan tempat wisata Kawah Tangkuban Parahu tahun pelajaran 2018/2019 cukup menyenangkan. tiga bis yang kami tumpangi menuju tempat itu, melaju cukup menyenangkan. Anak-anak juga menikmati perjalanan mereka dengan tawa dan canda. Guru dan siswa bergabung seperti orang tua dan anak.
Kawah Tangkuban Perahu, salah satu objek wisata yang
paling populer di daerah Bandung dan sekitarnya . Pemandangan di sana
menyejukkan mata dan masih alami. Saat kami, rombongan study Lapangan keluarga
besar MTs Negeri 3 Bekasi berkunjung ke
sana, suasana masih berembun, padahal sudah jam sebelas siang. Matahari enggan
muncul. Jarak pandang yang tertutup kabut membuat kami mendekat bila ingin
melihat kawah gunung Tangkuban Parahu.
Gunung tangkuban perahu seolah-olah menjadi tempat
yang wajib anda kunjungi kalau berlibur di Bandung. Tempatnya mudah dijangkau
dan cukup unik lho. Kawah utama disini, kawah ratu, luas sekali. anda bisa
menikmati pemandangan sekitarnya langsung dari bibir kawah.
Gunung Tangkuban Perahu dikenal dalam legenda Jawa
barat yang terkenal, legenda Sangkuriang dan Dayang sumbi. Gunung ini disebut
sebagai tangkuban perahu ( perahu terbalik) karena memang jika dilihat dari
jauh terlihat seperti perahu yang terbalik. Anda bisa melihat bentuk ini dengan
jelas dari daerah Maribaya Lembang.
Cerita rakyat tangkuban perahu ini cukup dikenal di
Jawa barat. Cerita tangkuban perahu mengisahkan tentang Sangkuriang, seorang
anak yang jatuh cinta pada ibunya, Dayang Sumbi. Agar keinginan Sangkuriang
tidak terlaksana, Dayang sumbi mengajukan syarat untuk dibuatkan telaga dan
perahu dalam satu malam. Dayang Sumbi
berusaha mencari cara agar sangkuriang gagal memenuhi syarat tersebut.
Sangkuriang melampiaskan kekesalannya dengan menendang perahu yang baru
setengah jadi. Perahu yang ditendang oleh Sangkuriang mendarat terbalik, dan
menjadi gunung tangkuban perahu. Tunggul dari pohon yang ditebang dan dibuat
menjadi perahu berubah menjadi gunung bukit tunggul.
Bentuk perahu terbalik dari gunung tangkuban perahu
terlihat jelas dari daerah Cibodas Lembang.
Betul atau tidak kisah tersebut?
Namanya juga
legenda, cerita dari mulut ke mulut dan turun temurun yang belum terbukti fakta
dan sumber beritanya.
Dimana lokasinya wisata Tangkuban Parahu?
Lokasinya ada di kompleks wisata kawah Gunung
Tangkuban perahu, perbatasan Bandung Barat dengan Subang, tepatnya setelah
Cikole Lembang. Daerah wisata ini mudah sekali untuk di akses .
Cara menuju lokasi, bisa ditempuh dari Bandung
sampai ke lokasi kawah dengan lancar. Jika menggunakan kendaraan pribadi, anda
bisa menggunakan rute Bandung – Lembang – Ciater . Anda tinggal mengikuti jalan
Setiabudhi menuju ke Lembang, dan belok kanan ke arah Subang dari bunderan
Lembang. Anda tidak perlu khawatir tersesat karena banyak rambu informasi
disepanjang jalan.
Jika menggunakan kendaraan umum, anda bisa naik
angkutan kota Stasiun Hall – Lembang, berhenti di terminal Lembang, dan di
sambung dengan angkot lembang – cikole . sesampainya di lokasi, ada mobil ‘ontang-anting’
yang siap mengantarkan anda ke kawah Tangkuban Parahu. Atau alternatif lainnya dengan naik elf atau angkutan sejenis
ke arah subang dari terminal ledeng di jalan setiabudhi bandung atau dari
terminal lembang.
Dari arah Bandung, nanti anda akan menemukan jalan
masuk ke Tangkuban Perahu di sebelah kiri jalan tepat setelah hutan pinus
Cikole (area Grafika Cikole) . Untuk lebih mudahnya anda bisa melihat peta di
bagian bawah artikel ini . Jika anda menggunakan kendaraan umum, anda dapat
menggunakan angkutan khusus yang akan membawa anda ke lokasi dari gerbang
masuk.
Dari gerbang masuk menuju ke kawah, anda masih harus
menempuh jarak sekitar 3 KM.
angan khawatir jika merasa lapar atau haus, banyak
pedagang dan kantin tempat istirahat yang menyediakan makanan dan minuman.
Kelengkapan lain seperti Masjid dan kamar kecil tersedia cukup banyak dan
bersih . Sarana parkir juga tersedia cukup luas. Jika anda membawa kendaraan
pribadi, anda bisa langsung parkir di dekat kawah tangkuban perahu sehingga
tidak perlu berjalan jauh untuk menuju lokasi.
Jika rombongan dengan kendaraan besar/bis, area
parkir khusus mobil besar terletak kurang lebih 200 meter sebelum kawah ratu.
Mudah kan? Tempat yang nyaman untuk berkunjung
dengan keluarga, kerabat, dan siswa-siswi Anda ☺☺☺☺
Tidak ada komentar:
Posting Komentar